Sabtu, 15 Oktober 2016

Keamanan dan Ketertiban Masyarakat di Indonesia | Perang Dunia III

War Ilustrasi (sumber : freepik.com)

Beberapa media massa menyatakan bahwa, bagaimana jika beberapa tahun kedepan akan terjadi Perang Dunia Ke III. Sungguh ironi sekali jika hal tersebut terjadi, namun manusia adalah manusia. Perang merupakan hasrat manusia, Saya jadi teringat sebuah film, namun saya lupa tentang judulnya. 

Tapi, hal yang saya ingat adalah, bahwa manusia memiliki hasrat untuk berperang. Banyak faktor yang mendorong hal tersebut. Berikut ini adalah akan Saya coba jabarkan apa saja hasrat yang membuat manusia ingin selalu berperang.

1. Hasrat Kekuasaan
Dalam berperang manusia akan mengabaikan kedamaian yang di inginkan. Adapun kedamaian yang saat ini diciptakan adalah kedamaian semu. Kenapa? walaupun saat ini Kita di Indonesia tidak merasakan adanya konflik, namun dibelahan dunia lain konflik terus berlanjut siang dan malam.

Hasrat kekuasaan ini di dorong atas dasar kekuasaan terhadap sumber daya alam, hasrat terhadap ekonomi dan sebagainya. Saat ini, kekuasaan tidak dilihat dari seberapa besar wilayah negeri tersebut, namun seberapa besar negara tersebut mempengaruhi kebijakan berbagai negara yang tergantung kepada negaranya.
2. Hasrat Ras Terbaik
Jangan salah jika ini akan memicu terjadinya konflik. Pada kenyataannya diberbagai negara baik itu eropa, asia dan amerika, ada beberapa ras baik itu putih dan kemerahan membuktikan bahwa mereka adalah ras terbaik di dunia.

3. Hasrat Kemampuan Teknologi Modern
Indonesia dengan penduduk sekitar 250 juta jiwa, saat ini terus mengejar ketertinggalan dalam berbagai bidang, termasuk teknologi. Sebagai negara non blok Indonesia kemungkinan tidak akan terseret dalam perang besar, namun Indonesia akan menjadi negara terjajah kembali jika tidak memiliki sistem pertahanan yang baik.

Beberapa negara besar dan negara maju terus menerus menggelontorkan anggaran negara mereka untuk meningkatkan penelitian terhadap sistem pertahanan. Mengeluarkan biaya untuk merekrut tentara mereka.
Baca juga : Jangan Serba Galau
Kengerian ini akan terus berlanjut jika ada negara yang tidak bisa menahan diri dalam situasi ini. Seperti yang sudah Saya katakan bahwa, kedamaian saat ini adalah kedamaian semu. Jika ada hal yang memungkinkan situasi ini dalam sekejap mata akan berubah.

Saya berharap, semoga hal tersebut tidak akan terjadi. Namun, saya juga sadar manusia memiliki hasrat tersebut, dan semoga mereka bisa menahannya.

Penulis : Imad al Badrawi
Minggu, 16 Oktober 2016
E Mail : imadanalis@gmail.com